Seringkali kita melihat live streaming penjualan produk di media sosial dilakukan oleh karyawan yang khusus melakukan live streaming, atau biasa dipanggil dengan “host”. Namun kali ini ada yang unik. Bukan host, tetapi bos-bos perusahaan otomotif asal Tiongkok mulai turun tangan melakukan promosi produk mereka di media sosial!
Live Streaming
Live streaming memang salah satu cara terjitu di era digital ini untuk melakukan promosi produk secara langsung. Para calon pembeli dapat berinteraksi secara langsung dengan brand produk yang mereka incar melalui live streaming ini. Hal ini turut menjadi terobosan bagi perusahaan kendaraan listrik di Tiongkok untuk melakukan promosi di media sosial.
Interaksi secara langsung melalui live streaming ini mampu menawarkan banyak peluang bagi perusahaan untuk menggaet lebih banyak calon pembeli dengan biaya tambahan seminim mungkin–bahkan hampir tidak mengeluarkan biaya, seperti iklan atau media tradisional.
Interaksi Personal
Dalam perkembangan terkini, live streaming mempromosikan produk kendaraan listrik ini menampilkan eksekutif otomotif yang mengambil bagian dalam perjalanan jauh. Bagian ini mampu menarik perhatian calon pembeli, sebab mereka mampu melihat sendiri kinerja mobil secara real time.
Puluhan juta pemirsa online telah menyaksikan pengenalan SU7 EV Xiaomi pada Maret lalu. Hal ini membuat perusahaan berhasil mengirimkan sekitar 20.000 unit pada para pembeli.
Lei Jun dari Xiaomi Corp. adalah salah satu eksekutif yang memberikan pemahaman pada reka-rekannya untuk meningkatkan perofrma di media sosial. Ia sendiri telah memiliki followers di akun media sosial Weibo-nya sebanyak hampir 24 juta followers.
Mei lalu, Lei berhasil memperoleh 39 juta penayangan selama tiga setengah jam live streaming. Dalam live-nya, ia menggunakan fitur mengemudi otonom dalam perjalanan antara Shanghai dan Hangzhou.
Diikuti Oleh Eksekutif Lain
Melihat peluang yang tinggi pada fitur live streaming membuat beberapa eksekutif dari perusahaan otomotif Tiongkok mulai turun tangan, seperti Li Shufu dari Zhejiang Geely Holding Group Co. dan Wei Jianjun dari Great Wall Motor.
Bahkan perusahaan otomotif milik negara Tiongkok pun ikut andil, yakni guangzhou Automobil Group Co. yang telah mendaftarkan akun Weibo mereka pada Mei lalu, termasuk untuk Presiden Feng Xingya dan Gu Huinan, kepala merek EV Aion.
Meski bagi sebagian orang perpindahan dari ruang rapat ke tampil langsung di depan kamera bukanlah hal mudah, tapi semua itu mampu dilakukan oleh para bos atau eksekutif perusahaan. Mereka terus berusaha dan belajar agar lebih paham teknologi.
Seperti yang diucapkan oleh Pimpinan Chery Automobil Co., Yin Tongyue, “Bahkan pria berusia 60 tahun seperti saya pun harus melakukan ini.”
Sumber: bloombergtechnoz.com